Mantan anggota DPR George Santos yang dipermalukan mengaku bersalah atas tuduhan federal
Mantan anggota Partai Republik George Santos mengaku bersalah pada hari Senin atas tuduhan pencurian identitas dan penipuan kawat yang berasal dari aktivitas penipuan selama kampanye paruh waktu tahun 2022.
Pengakuan bersalah tersebut muncul hanya beberapa minggu sebelum mantan anggota Kongres itu diadili atas hampir dua lusin dakwaan federal, termasuk tuduhan penipuan terkait tunjangan pengangguran akibat Covid-19, penyalahgunaan dana kampanye, dan berbohong tentang keuangan pribadinya dalam laporan pengungkapan DPR. yang harus dia akui dalam pernyataan alokasi pada hari Senin.
Santos akan menjalani hukuman minimal dua tahun penjara sebagai bagian dari perjanjian yang ditetapkan dan membayar restitusi sebesar $373.000. Sidang hukumannya ditetapkan pada Februari 2025.
“Saya sangat menyesali tindakan saya,” kata Santos di pengadilan, Senin. “Saya menerima tanggung jawab penuh atas tindakan saya.”
Berbicara kepada wartawan di luar gedung pengadilan, mantan anggota kongres itu mengatakan dia “membiarkan ambisi mengaburkan penilaian saya.”
Mantan anggota DPR George Santos yang dipermalukan mengaku bersalah atas tuduhan federal
“Mengaku bersalah adalah langkah yang tidak pernah saya bayangkan akan saya ambil. Tapi itu adalah hal yang benar untuk dilakukan,” kata Santos. “Ini adalah pengakuan saya sendiri atas kebohongan yang saya katakan pada diri saya sendiri.”
Jaksa mengatakan mereka siap menunjukkan selama persidangan lebih dari 500 bukti. Termasuk bukti ponsel, informasi yang diunduh dari akun iCloud Santos, dan catatan keuangan.
Permohonan atas tuduhan melakukan penipuan kawat dan pencurian identitas menandai berakhirnya kisah hampir dua tahun di mana Santos berbohong tentang resumenya saat ia mencalonkan diri untuk pemilihan Distrik Kongres ke-3 di New York. Dia memenangkan kursi tersebut tetapi akhirnya didakwa dengan 23 dakwaan federal dan secara dramatis dikeluarkan dari Kongres tahun lalu.
Jaksa, dalam dua gelombang dakwaan tahun lalu, menuduh Santos melakukan penipuan terkait tunjangan pengangguran akibat Covid-19. Menyalahgunakan dana kampanye, dan berbohong tentang keuangan pribadinya dalam laporan pengungkapan DPR.
Santos mengaku tidak bersalah pada Mei 2023 atas 13 dakwaan federal, termasuk tujuh dakwaan penipuan kawat. Tiga dakwaan pencucian uang, satu dakwaan pencurian dana publik, dan dua dakwaan membuat pernyataan palsu secara material kepada Dewan Perwakilan Rakyat AS.
