NBA menskors Patrick Beverley dari Bucks selama empat pertandingan

NBA menskors Patrick Beverley dari Bucks selama empat pertandingan

NBA menskors Patrick Beverley dari Bucks selama empat pertandingan. NBA menskors Patrick Beverley dari Bucks sepanjang empat laga sesudah ia melemparkan bola basket ke fans

Beverley menyebutkan perbuatannya “tidak dapat dimaafkan” sesudah kejadian di beberapa menit akhir laga playoff minggu kemarin. Ia kelihatan dalam video melempar bola ke tribune, terlihat memukul kepala fans sesudah lemparan pertama. Sesudah pemain minta bola kembali. Fans lain meneruskan secara halus mengoperkan bola ke penjaga Bucks saat sebelum ia selekasnya melemparkankannya lagi ke tribune.

Departemen Kepolisian Metropolitan Indianapolis (IMPD) menjelaskan ke CNN pada sebuah pengakuan di hari Rabu jika mereka sudah buka penyidikan atas kejadian yang mengikutsertakan “pemain NBA dan masyarakat negara” di Gainbridge Fieldhouse pada 2 Mei. Malam kekalahan musim akhir Bucks dari the Indiana Pacers.

Pengakuan polisi menjelaskan “petugas menuntaskan laporan kasus awalnya” di saat peristiwa dan sudah meneruskannya ke detektif IMPD, yang “sekarang ini sedang menyelidik keadaan ini dan menyikapi semua dakwaan dengan serius.”

Kejadian itu terjadi waktu saat sisa dua menit kembali di Games 6 seri itu. Beverley, 35, ada di kursi cadangan waktu itu.

Pengakuan polisi menambah jika beberapa detektif bekerja sama dengan tempat untuk “mengevaluasi rekaman video dan merencanakan untuk bicara dengan beberapa pihak yang terturut.”
Sesudah laga, Beverley menampik bicara dengan produser ESPN karena ia menjelaskan ia tidak abonemen podcastnya. Saat wartawan lain ajukan pertanyaan ke Beverley, ia minta produser untuk menghindari mikrofon dari mukanya saat sebelum meminta tinggalkan lingkarannya.

CNN sudah mengontak NBA dan Bucks untuk memberi komentar tapi tidak selekasnya mendapatkan respon. Kelihatannya penundaan itu akan dilaksanakan di awal musim depan.

NBA menskors Patrick Beverley dari Bucks selama empat pertandingan

NBA menskors Patrick Beverley dari Bucks selama empat pertandingan

Beverley bicara mengenai kejadian itu di hari Rabu di podcastnya. “The Pat Bev Podcast.” Ia menjelaskan jika ia diundang sebuah kata yang “tidak pernah ia alami awalnya” tapi menambah jika itu ialah “keadaan yang sayang yang semestinya sebelumnya tidak pernah terjadi.”

“Saya mendapatkan banyak panggilan di liga ini,” tambah Beverley. “Saya tidak pernah diundang seperti itu… Tetap tidak dapat dimaafkan. Tidak perduli apa yang disebutkan. Saya harus jadi lebih baik dan saya akan jadi lebih baik.”

Tidak terang apa yang diperhitungkan disebutkan pemirsa ke Beverley.

Beverley menambah jika ia tidak mau ambil sikap jelek dari beberapa fans Indiana. Yang menurut dia “luar biasa” tapi sebagian orang menganggap “sedikit berlebihan.”

Satu hari sesudah kekalahan itu, kepala pelatih Bucks Doc Rivers menyebutkan perlakuan Beverley “bukan langkah Milwaukee atau langkah Bucks.”

Rivers menambah: “Kami lebih bagus dari tersebut. Pat (Beverley) merasakan tidak sedap karena itu. Ia pahami dengan emosional – ini ialah permainan emosional dan beberapa hal terjadi – sayang, Anda segera dihakimi dan ia biarkan emosi kuasai dianya.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *