Serangan Rusia menewaskan sedikitnya 14 orang ketika pertahanan udara Ukraina

Serangan Rusia menewaskan sedikitnya 14 orang ketika pertahanan udara Ukraina

Serangan Rusia menewaskan sedikitnya 14 orang ketika pertahanan udara Ukraina. Gempuran Rusia tewaskan minimal 14 orang saat pertahanan udara Ukraina berusaha lagi membuat perlindungan beberapa kota

Gempuran rudal Rusia tewaskan dan mencederai lebih dari 70 orang di kota Chernihiv di Ukraina utara – sebuah gempuran yang sebetulnya dapat dihindari bila Ukraina diperlengkapi pertahanan udara yang lebih bagus, kata Presiden Volodomyr Zelensky.

Minimal 14 orang meninggal dalam gempuran itu dan 61 yang lain cedera. Termasuk dua beberapa anak, kata service genting Ukraina. Operasi pengamanan sedang berjalan saat polisi cari korban yang selamat di bawah puing-puing.

Tiga rudal menghajar tepian Chernihiv, samping utara ibukota Kyiv. Sekitaran jam 9 pagi waktu di tempat (02.00 ET) di hari Rabu, menghancurkan gedung delapan lantai, gedung empat lantai, rumah sakit dan instansi pendidikan tinggi, Ukraina kata beberapa petinggi. CNN sudah lakukan geolokasi gedung delapan lantai itu sebagai Hotel Profspilkovyi.

Video dari di rumah sakit memperlihatkan pecahan kaca berantakan pada tempat tidur rumah sakit dan pintu-pintu lepas dari engselnya saat staff menyelamatkan koridor yang disanggupi asap. Video lain memperlihatkan masyarakat sipil berlindung dari sisi halte bis saat asap mengepul dari kejauhan dan rudal lain menghajar beberapa gedung itu.
Dari mereka yang meninggal ialah letnan polisi Alina Mykolayets yang berumur 25 tahun. Yang cedera kronis karena pecahan peluru. Ia ada di rumah untuk cuti sakit saat Rusia serang, kata polisi Chernihiv.

Gempuran Rusia terjadi sesudah Zelensky sepanjang beberapa bulan mengingatkan jika Ukraina tidak mempunyai pertahanan udara yang dibutuhkan membuat perlindungan langitnya.

“Ini tidak bisa terjadi bila Ukraina terima mekanisme pertahanan udara dengan jumlah yang ideal apabila kemauan dunia untuk menantang terror Rusia cukup.” Kata Zelensky.

Serangan Rusia menewaskan sedikitnya 14 orang ketika pertahanan udara Ukraina

Serangan Rusia menewaskan sedikitnya 14 orang ketika pertahanan udara Ukraina

“Kemauan Ukraina cukup. Harus ada kemauan yang cukup hanya dari partner kami dan, sebagai hasilnya, support yang ideal.”
Saat interviu dengan PBS NewsHour yang ditayangkan Senin. Zelensky menjelaskan Ukraina sudah “kekurangan rudal” untuk mematahkan serangan udara Rusia yang minggu kemarin merusak pembangkit listrik paling besar di daerah Kyiv.

Gempuran yang merusak pembangkit listrik Trypilska memperlihatkan strategi baru Rusia dalam usahanya merusak sambungan listrik Ukraina. Merusak pembangkit listrik yang tidak terlindung oleh pertahanan udara dengan beberapa puluh drone dan rudal dengan bersama.

Dalam usaha untuk perkuat militer Ukraina yang terkuras. Zelensky di hari Selasa tanda-tangani undang-undang yang disebut sisi penting dari undang-undang yang mengubah ketentuan pengerahan negara itu. Undang-undang itu mengharuskan semua pria berumur di antara 18 dan 60 tahun untuk mendaftarkan ke militer Ukraina dan bawa document registrasi mereka setiap waktu.

Tetapi undang-undang itu tidak berisi ketetapan untuk mendemobilisasi tentara yang sudah lama berperang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *